E- goverment

Implikasi IT dan Internet kepada bidang Pemerintahan agar kurang banyak dibahas, meskipun istilah e-government sering muncul dalam tulisan dan pemberitaan. IT dan Internet memaksa pemerintah untuk menjalankan pemerintahan dengan transparan. Pejabat-pejabat harus dapat dihubungi melalaui e-mail. Birokrasi untuk melakukan pelaporan dapat dikikis dengan menggunakan Internet.

Aplikasi IT yang berhubungan dengan pemerintahaan adalah aplikasi yang dapat mendekatkan pejabat dengan rakyatnya. Town house meeting dapat dilaksanakan melalui teleconferencing. Demonstrasi dari mahasiswa dan rakyat dapat dikurangi atau bahkan dihindari bila mereka dapat melakukan dialog (baik secara tatap mata maupun secara elektronik) dengan para pejabat. Mengapa tidak menggunakan teleconferencing dimana rakyat langsung dapat menghadap dan berdialog dengan pejabat, meskipun letak fisik diantara keduanya cukup jauh?

Di Indonesia, IT sebetulnya sudah lama digunakan di bidang pemerintahaan. Penggunaan Internet juga sudah dimulai dengan adanya aplikasi “RI-NET” sebagai salah satu aplikasi pemacu program Telematika Indonesia. Aplikasi RI-NET ini memberikan akses email kepada para pejabat, memberikan layanan web (homepage) yang dapat diakses di www.ri.go.id, memberikan layanan pertukaran informasi multimedia, dan di kemudian hari akan memiliki aplikasi Decission Support System.

Salah satu contoh aplikasi lain adalah penggunaan web untuk menampilkan hasil pemilu yang baru lalu. Pengguna Internet di mana saja dapat melihat hasil pemilu secara on-line dan real-time di www.kpu.go.id dan http://www.hasilpemilu99.or.id. Hal ini memberikan keterbukaan (transparansi) pada proses pemilu. Hasilnya dapat kita lihat bahwa tidak banyak orang yang mengeluhkan masalah hasil pemilu yang baru lalu.

sumber : http://creativeinsect.blogspot.com/2007/11/manfaat-internet-dalam-pemerintahan.

E-learning Untuk Membantu Proses Pembelajaran

E-learning yang adalah singkatan dari Elektronik Learning metode belajar yang sedang "in" dikalangan mahasiswa pada saat ini,metode ini  banyak digunakan oleh dosen-dosen pada Perguruan Tinggi  pada umumnya.E-learning merupakan suatu bentuk pemberian informasi seperti kegiatan belajar-mengajar yang menggunakan teknologi internet.Seperti yang diungkapkan oleh Rosenberg (2001) :
"e-learning refers to the use of Internet technologies to deliver a series of solutions that can improve knowledge and skills "(e-learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan).

Dengan menggunakan metode E-learning ini,mahasiswa dapat mendapatkan materi pengajaran yang diberikan oleh dosen tanpa harus bertemu dosen sekalipun. Dosen hanya perlu meminta pada mahasiswa untuk mengunduh dari internet ataupun site yang dituju oleh dosen untuk mendapatkan materi tersebut.

Penggunaan metode E-learning sebagai cara pembelajaran yang akan diterapkan ditinjau dari sisi psikologis, secar otomatis,akan  membuat mahasiswa menjadi semakin sadar akan teknologi. semakin maju perkembangan jaman, semakin banyak pula kemunculan teknologi - teknologi yang mutakhir. Sebagai contoh adalah kemunculan internet.Dengan internet kita dapat memperoleh banyak informasi & pengetahuan melalui situs-situ yang tersedia. Kita juga dapat mengirim surat ataupun bertukar kabar dengan teman-teman kita melali E-mail (surat elektronik). Begitupun juga dengan adanya E-learning, kita dapat mendapatkan materi-materi yang akan dijelaskan oleh dosen tanpa harus bertemu langsung,kita hanya perlu untuk mengunduhnya saja dari site yang telah ditentukan saja.

Melalui E-learning, sumber materi yang kita dapat bukan hanya berasal dari materi yang telah kita unduh saja. Tetapi kita dapat mencari sumber informasi lain dari berbagai alamat situs lain guna menambah pengetahuan kita. Jadi, pengetahuan yang kita terima bukan hanya berasal dari satu arah saja, tetapi juga dari berbagai sumber lain yang tentunya dapat kita gunakan sebagai acuan ataupun sebagai mencari perbandingan dari informasi yang telah kita terima.

Sebenarnya, dengan menggunakan E-learning sebagai salah satu metode belajar dapat menumbuhkan sikap kemandirian dalam pemahaman pada materi.Dengan metode seperti itu ,dapat membuat mahasiswa menjadi lebih peduli terhadap ilmu yang telah diperolehnya. Dengan kata lain,para mahasiswa dituntut untuk benar-benar memahami materi apa yang telah mereka unduh.Jadi,bukan hanya sekedar asal umduh saja. Tetapi mereka harus benar-benar mengerti dan tahu apa yang telah mereka unduh.Para mahasiswa harus membaca & memahami apa yang telah mereka terima, dan juga menggali atau lebih memperkaya wawasan mereka dengan informasi-informasi lain yang dapat di kembangkan atau di eksplorisasi oleh mahasiswa.