§ Zaman
Demonologi awal. Adanya orang yang kerasukan. Penyihir dianggap abnormal pada
jaman dahulu. Orang yang dianggap abnormal dikucilkan, adanya eksorsisme
(upacara pengusiran setan) dengan cara melubangi kepalanya. Trephination yaitu
jalan keluarnya roh marah. Zaman ini disebut Demonologi, dikaitkan dengan
supranatural.
§ Pada
abad ke 5 SM, Hipocrates dikenal sebagai bapak ilmu kedokteran modern. Dia menyatakan
penyakit bukan disebabkan oleh supranatural tetapi karena penyakit alami.
Hippocrates berpendapat bahwa otak adalah organ kesadaran kehidupan intelektual
dan emosi dan juga perilaku yang menyimpang merupakan indikasi terjadinya suatu
patologi otak.
§ Selama
abad ke 13 dan beberapa abad setelahnya masyarakat yang menderita kekacauan
sosial dan kelaparan serta menderita beberapa wabah penyakit akhirnya kembali
ke Demonologi untuk mencari penjelasan bencana tersebut. Masyarakat Eropa
kembali terobsesi dengan setan, ilmu sihir dan sebagainya.
§ Pada
abad ke 14 terdapat rumah sakit Holy Trinity di Salisbury, Inggris, yang
tujuannya yaitu mengamankan orang yang tidak waras sampai mereka memperoleh
nalarnya kembali.
§ Benjamin
Rush (1769) dikenal sebagai bapak Psikiatri Amerika, dia yakin bahwa gangguan
mental disebabkan oleh kelebihan darah di otak. Rush menggunakan hipotesis
lainnya bahwa orang gila dapat disembuhkan dengan menakuti mereka dan
penanganan medis seringkali kasar dan menyakitkan
§ Pada
zaman dahulu Rumah sakit jiwa disebut Assylum. Phillipinel dari Perancis
dianggap sebagai figur utama dalam gerakan bagi penanganan manusiawi terhadap
orang sakit mental di rumah sakit jiwa, dia adalah seorang dokter dari Rumah
sakit La Bicetre.
§ Emil
Kraepelin (1883) menetapkan sebab-sebab biologis berbagai penyakit jiwa. Ia
membedakan gangguan mental berdasarkan sejumlah simtom tertentu disebut
syndrome. Dia beranggapan bahwa setiap penyakit jiwa berbeda dari yang lainnya,
memiliki awal, simtom, perjalanan dan hasil sendiri. Kraepelin mengusulkan dua
kelompok utama penyakit mental berat yaitu dimensia precox dan psikosis
manik-depresif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar